Bahan Terbaru

Natal Telah Tiba

Oleh: Ruddy Agustian


NATAL telah tiba
Semua hati gembira & bersukacita
Sambut datangnya, YESUS Sang Raja
Juru Selamat & Penebus dosa dunia
Kasihnya begitu nyata, dalam hidup kita
Terima kasih Bapa di surga
Atas semua berkat & karunia pada kami umat manusia

Terima kasih

Oleh: Merry Christhina

Tuhan Yesus, terima kasih atas kelahiran-Mu..
Jika Kau tidak hadir ke dunia ini, bumi tidak tahu apa yang akan terjadi,
karena kelahiran-Mulah bumi diselamatkan,
Karena kerendahan hati-Mulah bumi beserta isinya memperoleh Karunia..
Terima kasih buat pengorbanan dan ketulusan hati-Mu mencintai kami..

21 November 2012

Dia

Oleh: Eva Yun ELisa


Dia, Seorang yang s'lalu membantuku..
Dia yang selalu mendengar cerita..
Dia yang s'lalu ada di saat apa pun, untukku dan membantuku..
Dia, akan lahir..
Menjadi Seorang yang sama sepertiku..
Namun, sekalipun Dia sama s'pertiku..
Dia tetap berbeda denganku..
Cahaya-Nya takkan mampu ditutupi..
Dia, dan akan selalu Dia tempatku kembali ke dalam canda.

Sang Mesias Lahir

  1. Bacaan Alkitab: Mikha 5:1-4, Titus 2:11-15, dan Lukas 2:1-20

  2. Pendahuluan
  3. Biasanya kalau seorang anak lahir di dalam satu keluarga maka pasti ada suasana yang gembira di dalam keluarga itu. Dan berita gembira itu pasti akan merambat kepada seluruh sanak saudara, bahkan juga teman-teman dekat. Tetapi lain halnya ketika Yesus lahir. Allah memberitahukan para gembala di padang Efrata -- yang bukan sanak keluarga juga bukan handai taulan dari Yusuf dan Maria -- untuk bersukacita bersama mereka (Lukas 2:8-14). Untuk mempersiapkan kedatangan Sang Mesias, Allah memakai banyak orang maupun malaikat.

Bernavigasi Menggunakan Bintang

Meskipun Bintang Betlehem sudah tidak bercahaya lagi di langit, bintang itu masih tetap ada dalam kehidupan kita: kini Allah ada di tengah-tengah kita, sama seperti saat Ia berada dalam cahaya bintang yang menuntun orang-orang Majus pada waktu dahulu. Ia ingin menuntun kita sama seperti Ia menuntun orang-orang bijak itu. Ia ingin kita "menjalani" hari lepas hari dengan terus-menerus mengarah pada kehadiran Roh-Nya dalam hidup kita.

Punya Tempat Tidur

Menjelang Natal, Rio, anak berusia 3 tahun mengunjungi bibinya yang sedang hamil tua. Dia ingat cerita guru sekolah minggunya tentang Bayi Yesus yang akan lahir pada hari Natal. Penuh dengan perasaan penasaran, si Rio memegang perut bibinya. Dia merasakan gerakan, dan bibinya menjelaskan bahwa si bayi sedang menendang-nendang.

Tragedi Natal

Hari Natal adalah sebuah hari yang ditetapkan untuk memperingati kembali akan kelahiran Kristus ke dalam dunia. Suatu peritiwa yang seharusnya dilakukan dalam suasana sukacita, kini malah lebih kental dengan aroma tragedi dan ketakutan.

Peledakan bom di beberapa gereja pada masa natal hanya merupakan salah satu dari rangkaian tragedi-tragedi natal lainnya yang lebih besar. Tragedi natal yang terbesar adalah ketika orang kristen mulai mengabaikan Kristus sebagai pusat dari berita natal itu sendiri. Lho kok bisa? Fakta tersebut bisa kita temukan misalnya dibeberapa kartu natal yang seperti sudah enggan menampilkan bayi Yesus dan lebih suka menyebut selamat natal dengan "Happy holiday". Natal juga menjadi sebuah tragedi, pada saat kita tanpa sadar mengidentikan natal dengan souvenir, perayaan yang meriah, konsumsi yang lezat, dekorasi yang wah, buku tata kebaktian yang eksklusif, dan sebagainya. Seolah-olah tanpa itu semua bukan natal namanya. Ketika kemasan menjadi lebih utama ketimbang isi, ketika sarana lebih dipentingkan ketimbang esensi maka natal sungguh-sungguh hanya sebuah tragedi.

Natal yang Berkenan

Saat ini seluruh umat manusia di seluruh dunia dari berbagai suku bangsa dan agama akan memperingati kelahiran Yesus Kristus yang dikenal dengan Natal. Yang lebih dari 2000 tahun lalu telah lahir di sebuah kota yang bernama Betlehem. Namun belum tentu mereka semua mengerti akan makna Natal itu sendiri. Tanpa sadar kitapun sering terhisab ke dalam bagian mereka yang hanya mengerti Natal hanya sebagai sebuah perayaan yang meriah, Natal berarti kita akan menikmati makanan yang lebih enak dari hari biasa, atau Natal berarti baju baru, Natal harus ada kartu natal, pohon natal, kue natal dan sebagainya.

Baju Natal Dini

Siang itu, Dini mengamat-amati baju natalnya yang baru disetrika Bik Isah. Baju kotak-kotak kecil merah dengan kombinasi hijau polos di dada dan renda hijau, ada animasi gambar lonceng warna merah di dadanya.

Pages