Bahan Terbaru
Orang Gila dari Nazaret
Sejak kecil, orang Kristen telah mendapatkan berbagai ajaran tentang iman Kristen yang bersifat baku. Karenanya, metode ini pun kurang memberikan ruang untuk merenungkannya secara kritis. Penulis mengibaratkan fenomena ini seperti film Mr. Bean. Dalam pembukaan film ini, kita melihat ada seberkas sinar kecil yang menyertai kejatuhan sosok Mr. Bean, entah dari mana asalnya. Kita tidak pernah tahu dari manakah asal pria lucu ini.
Hadiah bagi Semua Orang (Pemikiran tentang Anugerah Tuhan yang Besar)
Dalam bukunya yang berjudul "The Gift for All People" (Hadiah bagi Semua Orang), Max Lucado menuliskan tentang keistimewaan satu hadiah yang terindah dari semua hadiah yang pernah ada di dunia ini:
- Hadiah itu diberikan oleh Allah
- Hadiah itu diberikan kepada semua orang yang mau menerimanya.
- Hadiah itu adalah Yesus -- yang bersedia diutus menjadi penebus dosa manusia dan menjadi pendamai antara Allah dengan manusia.
My Favourite Christmas
Buku tentang Natal memang sangat mudah didapat di toko-toko buku Kristen maupun toko-toko buku umum. Namun, buku karya tim penulis Gloria Cyber Ministries ini bisa dibilang lain daripada yang lain. Mengapa? Buku ini berisi berbagai perenungan dan pengalaman unik seputar Natal dari tim penulis sendiri.
Guideposts bagi Jiwa: Kisah-Kisah Iman Natal
Mungkinkah Saudara ingin merayakan Natal kali ini dengan suatu refleksi pribadi? Apakah Saudara merasa hampa dan ingin dikuatkan kembali? Jangan khawatir! Saudara bisa memeroleh tulisan-tulisan yang membangun iman melalui buku ini. Segera temukan makna Natal yang bisa menggoncang iman Saudara untuk kembali bangkit dan lebih menyala-nyala lagi di dalam Tuhan.
Natal: Saat untuk Memberi dan Saat untuk Menerima
Submitted by wow on Mon, 11/21/2011 - 13:17"Adalah lebih berbahagia memberi daripada menerima." Peribahasa ini secara terus-menerus diajarkan di seluruh pendidikan Kristen kita -- lebih banyak memberi daripada menerima. Barangkali, fokus utamanya adalah untuk tidak mengutamakan diri kita sendiri atau tidak menjadi penerima, karena ada sebuah anggapan yang mengatakan bahwa sifat alami kita pada dasarnya egois. Tampaknya, penekanan pada lebih banyak memberi dimaksudkan untuk mengimbangi keberpusatan kita pada diri sendiri, tetapi di satu sisi, hal ini bisa membingungkan. Hal ini tampaknya menimbulkan suatu keyakinan bahwa orang-orang benar seharusnya tidak menerima, kecuali memang benar-benar perlu; mereka seharusnya hanya memiliki sedikit keinginan untuk menerima, kalaupun keinginan itu ada. Hal ini membuat banyak orang Kristen mempermasalahkan boleh tidaknya menerima pujian dan hadiah-hadiah bagus lainnya yang pantas.
Mengapa Yesus Datang?
Submitted by wow on Mon, 11/21/2011 - 13:09Setiap hari Natal, semua orang di dunia kembali diperhadapkan dengan satu pertanyaan: Mengapa Yesus datang? Pertanyaan tersebut ditampilkan oleh lagu-lagu Natal yang kita dengar lewat radio atau dekorasi adegan palungan yang terlihat di etalase toko. Bahkan setelah berita-berita perang, di radio kita mendengar lagu "Hai Dunia, Gembiralah". Kita melihat orang-orang yang berbelanja melintasi dekorasi adegan palungan membawa hadiah-hadiah yang mahal, tampaknya mereka tidak peduli dengan berjuta-juta penduduk dunia yang kelaparan. Kita didorong untuk bertanya dalam hati. Apa maksud kelahiran ini? Mengapa Yesus datang ke dunia?
Yesus berkali-kali berbicara tentang tujuan kedatangan-Nya. Mari kita perhatikan 5 penjelasan berikut dengan teliti dan mencoba memandang Yesus sebagai jawaban bagi pertanyaan kita.
Membuat Tempat Alat Tulis
Submitted by wow on Mon, 11/21/2011 - 13:00Natal adalah momen yang tepat untuk berbagi. Bukan hanya barang-barang baru, namun juga barang-barang bekas yang disulap menjadi barang baru. Berikut ini adalah kiat-kiat untuk membuat hadiah Natal istimewa yang bisa Anda ajarkan kepada putra-putri Anda.
Pinokio dan Hadiah Natalnya
Drama ini bercerita tentang pinokio yang akan merayakan Natal bersama dan hadiah-hadiah yang mereka bagikan.
Sang Penebus Terakhir
Erick Sudharma
"Sesudah Yesus dilahirkan di Betlehem di tanah Yudea pada zaman raja Herodes, datanglah orang-orang majus dari Timur ke Yerusalem dan bertanya-tanya:
Di manakah Dia, raja orang Yahudi yang baru dilahirkan itu? Kami telah melihat bintang-Nya di Timur dan kami datang untuk menyembah Dia"
Matius 2:1-2