Artikel

Menelusuri Kisah Natal

Untuk memahami kisah Natal, kita harus kembali. Bukan hanya beberapa ribu tahun yang lalu sejak kelahiran Yesus, tetapi jauh ke belakang, kembali ke orang tua pertama kita, Adam dan Hawa. Allah menempatkan mereka di taman Eden yang subur dan sempurna. Mereka memiliki semua yang mereka butuhkan. Itu sempurna. Kemudian mereka berdosa. Akibatnya, Allah mengusir mereka. Sekarang Adam dan Hawa hidup di bawah kutukan.

Natal di Bawah Matahari

Terlepas dari jingle Paul McCartney yang bergema di department store kita pada masa ini, banyak dari kita tidak akan "mengalami waktu Natal yang indah". Sebagian besar kegembiraan Natal kita akan dipenuhi, dan dibuat untuk bernyanyi, beriringan dengan dukacita.

Alasan Saya Merindukan Natal di Antara Mereka yang Belum Terjangkau

Pintu masuk ke apartemen kami bisa saja disalahartikan sebagai bagian dari toko sepatu di Goodwill. Hampir 200 sepatu memenuhi koridor, sebuah gunung yang luas yang melapisi udara dengan bau yang menyengat. Suhu menjadi semakin panas dan semakin panas karena ruang di antara orang-orang menjadi semakin sempit dan semakin sempit karena semakin banyak orang yang terus berdatangan. Sebelum malam berakhir, hampir seratus orang berdesakan, berbicara, dan bercanda dengan bahasa kedua kami.

Memandang Yesus Sebagaimana Para Gembala

24 Desember 2022 oleh: Francis A. Schaeffer

"Lalu, mereka cepat-cepat pergi dan menemukan Maria dan Yusuf, serta Bayi yang terbaring di palungan. Ketika para gembala melihat Dia, mereka menceritakan perkataan yang telah dikatakan kepada mereka tentang Anak itu. Dan, semua orang yang mendengar hal itu heran atas hal-hal yang dikatakan para gembala kepada mereka." Lukas 2:16–18, AYT

Ayo, Lihat Sang Anak

Pages