Tahukah Anda

Beberapa Fakta Kelahiran Yesus

Yusuf dan Maria kembali dari Mesir beberapa saat setelah kematian Herodes pada tahun 4 SM dan bertempat tinggal di Nazaret, kota kecil di Galilea. Nama Nazaret berasal dari kata-kata dalam bahasa Ibrani yang berarti "orang-orang yang dikuduskan." Kota ini dikenal karena para penduduknya yang berpegang teguh pada hukum dan adat kuno Yahudi. Hari kelahiran Yesus diperingati pada tanggal 25 Desember, tetapi Yesus sebenarnya tidak dilahirkan pada tanggal itu. Selama berabad-abad kalender-kalender yang berbeda digunakan dan Yesus dilahirkan pada musim semi.

Sumber: Jerry MacGregor dan Marie Prys, "Seorang Juruselamat, Kristus, Tuhan", 1001 Fakta Mengejutkan Tentang Alkitab, Penerbit ANDI, hlm. 149

Bayi Yesus

Bayi Yesus seperti bayi lainnya -- Dia adalah manusia dan memiliki kebutuhan yang sama seperti bayi-bayi pada masa kini. Dia menangis untuk digendong dan diberi makan, meminta popok-Nya diganti, dan belajar untuk berbicara seperti bayi lainnya.

Sumber: Jerry MacGregor dan Marie Prys, "Seorang Juruselamat, Kristus, Tuhan", 1001 Fakta Mengejutkan Tentang Alkitab, Penerbit ANDI, hlm. 149

Apakah Ada Binatang di Tempat Yesus Dilahirkan?

Meskipun kelahiran Yesus diceritakan berbeda-beda, kemungkinan besar tidak ada binatang di tempat Yesus dilahirkan. Alkitab tidak menyebutkan unta, keledai, sapi, atau domba. Semuanya ini adalah penambahan secara kultural pada kisah itu yang ditempelkan seiring berjalannya waktu.

Sumber: Jerry MacGregor dan Marie Prys, "Seorang Juruselamat, Kristus, Tuhan", 1001 Fakta Mengejutkan Tentang Alkitab, Penerbit ANDI, hlm. 150

Gembala dan Tanda Ajaib

Para gembala tidak diberi tanda ajaib untuk diikuti seperti yang dialami orang-orang majus 2 tahun kemudian. "Bintang dari Timur" tidak membimbing mereka. Para malaikat memberi tahu para gembala itu untuk mencari bayi yang terbungkus kain lampin dan dibaringkan di palungan. Kelihatannya ini adalah tanda yang tidak biasa dan para gembala menemukan Yesus tanpa banyak kesulitan.

Sumber: Jerry MacGregor dan Marie Prys, "Seorang Juruselamat, Kristus, Tuhan", 1001 Fakta Mengejutkan Tentang Alkitab, Penerbit ANDI, hlm. 150

Apakah Yusuf Meminta Izin kepada Pemilik Penginapan?

Kisah Natal telah mengalami penafsiran budaya sedemikian rupa sehingga banyak orang yakin bahwa Alkitab bercerita tentang Yusuf yang meminta izin kepada penjaga penginapan jika bayi itu boleh dilahirkan di kandang domba milik si penjaga penginapan. Meskipun demikian, tidak ada catatan tentang terjadinya percakapan itu. Lukas 2:7 hanya menyatakan: "Anak itu dibungkusnya dengan kain, lalu diletakkan di dalam palung berisi jerami; sebab mereka tidak mendapat tempat untuk menginap." (Alkitab BIS)

Sumber: Jerry MacGregor dan Marie Prys, "Seorang Juruselamat, Kristus, Tuhan", 1001 Fakta Mengejutkan Tentang Alkitab, Penerbit ANDI, hlm. 150

Pages