Menyembah Allah dengan Sukacita karena Injil yang Tak Terkekang

Haleluya. Nyanyikanlah bagi Tuhan suatu nyanyian baru,

pujian bagi-Nya dalam kumpulan orang-orang saleh! Biarlah Israel bergembira atas Penciptanya, biarlah anak-anak Sion bersorak-sorai atas raja mereka. Biarlah mereka memuji nama-Nya dengan tari-tarian, biarlah mereka menyanyikan mazmur kepada-Nya dengan rebana dan kecapi. Sebab, TUHAN berkenan kepada umat-Nya, Dia memahkotai orang-orang rendah hati dengan keselamatan. Biarlah orang-orang saleh bersukaria dalam kemuliaan, biarlah mereka bersorak-sorai di atas tempat tidurnya. (Mzm. 149:1-5, AYT)

Gambar: Pujian

Bapa Surgawi, pada akhir pekan terakhir bulan November ini, kami berterima kasih atas hak istimewa ibadah raya -- panggilan yang telah Engkau berikan kepada kami untuk berkumpul menikmati kegembiraan doksologis, sukacita yang dipenuhi Kristus, dan pemujaan sepenuh hati.

Kiranya kebenaran Injil menangkap pikiran kami, keindahan Yesus memenuhi hati kami, dan kuasa Roh membangkitkan pujian kami. Selidiki kami dan perbarui kami, hancurkan kami, ubahkan kami, bebaskan kami dan penuhi kami.

Sebagai Pencipta kami, Engkau menciptakan kami untuk hidup dengan kekuatan sukacita-Mu. Sebagai Raja kami, pemerintahan kasih karunia-Mu membebaskan kami dari ketakutan dan kesedihan kami. Sebagai Penebus kami, kesukaan-Mu yang besar dalam diri kamilah yang membebaskan kami untuk menemukan kesukaan terbesar kami di dalam Engkau. Tidak ada Allah seperti Engkau -- berlimpah dalam belas kasihan, murah hati dalam rahmat, dan berlimpah dengan kasih.

Kami ingin memberi Engkau penyembahan yang layak bagi-Mu, bukan penyembahan yang hanya memuaskan agenda pribadi, golongan teologis, atau preferensi musik kami. Jika kaki kami tetap diam, setidaknya beri kami hati yang menari. Jika tidak ada rebana dan harpa untuk dimainkan, setidaknya buatlah semangat kami membubung ke surga, dengan sukacita dan ucapan syukur yang tak terkekang.

Bapa, sesuai Firman-Mu, Engkau mencari penyembah-penyembah sejati, bukan penyembahan yang megah -- suatu umat, bukan suatu pertunjukan; semangat yang menyala-nyala, bukan ruangan yang terang. Jadikan kami sebagai keluarga dalam iman saat kami berusaha untuk menyembah-Mu dalam Roh dan kebenaran. Saat kami meninggikan Yesus, tariklah hati, sesama, dan bangsa kami kepada diri-Mu sendiri. Sungguh Amin kami berdoa, dalam kebenaran iman, dan untuk kemuliaan Yesus. (t/Jing-Jing)

Diterjemahkan dari:
Nama situs : The Gospel Coalition
Alamat situs : https://thegospelcoalition.org/blogs/scotty-smith/worshipping-god-unfettered-gospel-fueled-joy
Judul asli artikel : Worshipping God with Unfettered, Gospel-Fueled Joy
Penulis artikel : Scotty Smith