Yesus, Hadirlah dalam Perenunganku
"Dalam bulan yang keenam Allah menyuruh malaikat Gabriel pergi ke sebuah kota di Galilea bernama Nazaret, kepada seorang perawan yang bertunangan dengan seorang bernama Yusuf dari keluarga Daud; nama perawan itu Maria. Ketika malaikat itu masuk ke rumah Maria, ia berkata: "Salam, hai engkau yang dikaruniai, Tuhan menyertai engkau." (Lukas 1:26-28)
Allah ingin berkomunikasi dengan kita. Dia ingin supaya kita mengetahui kehendak-Nya. Salah satu cara Allah berkomunikasi denganku ialah melalui utusan-utusan-Nya, yakni para malaikat. Kadang kala malaikat itu tampak sebagai seorang manusia biasa. Namun, bila direnungkan, aku sadar bahwa mungkin ia adalah salah satu malaikat pelindung Allah. Buktinya, ada beberapa kejadian yang tak dapat dijelaskan secara logis. Ada tangan-tangan yang tak tampak, yang bekerja untuk membawa kebaikan dan menjamahku secara adikodrati.
Kepada Maria, seorang malaikat telah menampakkan diri secara langsung dan mengomunikasikan pesan yang jelas tentang berkat Allah. Namun, berita bahwa Maria harus hamil di luar nikah, sama sekali tidak kedengaran seperti suatu berkat!
Allah Bapa, apa pun pesan yang ingin Kausampaikan kepadaku, aku ingin menerimanya dengan hati yang lapang. Aku ingin kuasa Roh Kudus menjamahku, sehingga aku mampu berkata, "Jadilah padaku menurut perkataan-Mu." Yesus, hadirlah dalam perenunganku.
Mudah-mudahan Engkau berkenan akan ucapan mulutku dan renungan hatiku, ya TUHAN, Gunung Batuku dan Penebusku (Mazmur 19:15).
Diambil dari:
Judul asli buku | : | Jesus, Be in My Christmas |
Judul buku terjemahan | : | Yesus, Hadirlah di Natalku |
Penulis | : | Sarah Hornsby |
Penerjemah | : | MB. Sri Sulistyowati, Andina M. Rorimpandey |
Penerbit | : | Gloria Graffa, Yogyakarta 2002 |
Halaman | : | 18 -- 19 |