MENGAPA YESUS DATANG

Bacaan Alkitab: Lukas 19:1-10; Yohanes 10:10; 1 Yohanes 3:8

Kita belajar dalam beberapa pasal sebelumnya bahwa Yesus adalah Juru Selamat kita dan saya ingin
mengeksplorasi hal ini sedikit lebih mendalam pada hari ini. Alkitab sangat jelas tentang alasan mengapa
Yesus datang.

Pertama, Yesus datang untuk mencari dan menyelamatkan yang terhilang (Lukas 19:10). Ketika Yesus
datang ke Yerikho, Dia berjumpa dengan salah seorang yang paling dibenci pada waktu itu, yaitu
seorang pemungut cukai, yang bernama Zakheus. Saat Yesus pergi ke rumahnya, orang-orang mengeluh
karena Dia menjadi tamu di rumah seorang pendosa. Pertemuan dengan Yesus itu benar-benar
mengubah kehidupan Zakheus. Dia mengakui dosanya, yaitu penipuan yang dia lakukan, tuduhan-
tuduhan palsunya, dan kecurangannya kepada orang-orang. Karena itu, dia mengembalikan kepada
orang-orang yang sudah dicuranginya sebanyak empat kali lipat, lebih banyak daripada yang dia ambil.
Menanggapi perubahan yang luar biasa dalam diri Zakheus ini, Yesus berkata, "... Anak Manusia datang
untuk mencari dan menyelamatkan yang hilang." Tanpa Allah, kita adalah para pendosa yang terhilang,
tetapi Yesus datang untuk menyelamatkan kita dan untuk memulihkan relasi kita dengan Allah.

Kedua, Yesus datang untuk memberi kita hidup (Yohanes 10:10). Alkitab versi The Message
menyatakannya dengan sangat jelas: "I came so they can have real and eternal life, more and better life
than they ever dreamed of." ("Aku datang supaya mereka memiliki hidup yang nyata dan kekal, hidup
yang lebih dan lebih lagi daripada yang pernah mereka impikan.") Ini adalah kehidupan yang kaya dan
memuaskan, dan Yesus berkata bahwa Dialah yang memberikan kehidupan ini, yaitu kehidupan
persekutuan dengan Allah yang akan berlangsung melampaui kubur dan tidak pernah berakhir.
Kebahagiaan adalah mengenal Yesus dan hidup dalam cara yang menyenangkan Dia. Dalam suratnya,
Yohanes mengatakan demikian: "Barangsiapa memiliki Anak, ia memiliki hidup; barangsiapa tidak
memiliki Anak, ia tidak memiliki hidup" (1 Yohanes 5:12).

Ketiga, Yesus datang untuk membebaskan kita. Dia menghancurkan perbuatan-perbuatan si jahat
(1Yohanes 3:8). Si jahat ingin menguasai dunia dan orang-orangnya. Dia bekerja dengan memberi rasa
takut, kontrol, dan intimidasi. Tidak ada kasih dalam kerajaan Setan. Dia merampas, menghancurkan,
dan membunuh. Ketika Yesus mati di atas kayu salib, Dia menghancurkan perbuatan dan kuasa Setan
beserta iblis-iblisnya. Kuasa ketakutan, intimidasi, dan kontrol dikalahkan di atas salib. Kita tidak lagi
perlu diperbudak oleh dosa karena Yesus datang untuk membebaskan kita!

Pertanyaan:

1. Apakah bukti dari orang yang dahulu hilang dan sekarang diselamatkan?

2. Apakah arti frasa "hidup dalam segala kepenuhan" bagi Anda?

3. Dengan cara bagaimana Setan mengendalikan orang-orang? Alat-alat apa saja yang dipakainya?
Apakah Anda, sebagai anak Allah, menikmati kebebasan yang Kristus berikan kepada Anda lewat salib?

Diterjemahkan dari:
Judul buku: Promise: The True Meaning of Christmas
Judul asli artikel : Why Jesus Came
Penulis: Michael Ross-Watson
Penerbit: KJPublishing.com
Halaman: 24 -- 25